Advertisement
,

Panitia Pelaksana Jaga Marwah Baduy dibentuk, Forwatu Banten Siap Counter Budaya Asing

Minggu, 30 Juni 2024, Juni 30, 2024 WIT Last Updated 2024-07-01T02:14:21Z

 



Lebak, //Gemabanten.com - Minggu, 29 Juni 2024 Puluhan Pengurus Forum Warga Bersatu Banten melakukan Rapat Penetapan Panitia Pelaksana Kegiatan Jaga Marwah Baduy yang diselenggarakan di Sekretariat Bersama Forum Warga Bersatu Banten.


Diketahui bahwa rapat tersebut perdana dilakukan di sekretariat bersama yang pada hari itu pula dilakukan Tasyakuran oleh unsur pimpinan di Forum Warga Bersatu Banten.


Dalam rapat tersebut terpilih secara Aklamasi Zaeni., S.Pd I sebagai Ketua Pelaksana dan Maman Mulyaman., S.Pd sebagai Sekretaris Panitia Pelaksana.


Eroy Bavik yang ditunjuk sebagai Pengarah dalam Struktur Panitia Menyampaikan bahwa kegiatan Jaga Marwah Baduy adalah bentuk dukungan terhadap upaya mempertahankan budaya baduy yang cenderung semakin tergerus oleh oknum yang menyesatkan dalam berbagai tayangan di akun yang mereka buat.


"Sejauh ini Forum merasa tidak nyaman akan hadirnya para konten Kreator yang tidak memiliki kepekaan pada pemufakatan para Kaolotan agar terus mempertahankan budaya baduy yang turun temurun selalu dipertahankan. Kegiatan Jaga Marwah Baduy harus dilaksanakan mengingat ada rambu rambu yang harus disepakati untuk mencegah tergerusnya budaya asing!" Papar Eroy Bavik yang juga sebagai Pengurus yang menghibahkan tempatnya untuk digunakan Sekretariat Bersama Forwatu Banten.


Zaeni yang terpilih menjadi ketua pelaksana menegaskan akan menggali Gagasan dalam diskusi yang digelar untuk meningkatkan kualitas kepekaan dunia terhadap Baduy.


"Sebagai sebuah entitas, Baduy adalah Aset Budaya yang diakui dunia. Gelaran Kegiatan yang akan dilakukan oleh Forwatu Banten adalah sebuah kepedulian terhadap Nilai-nilai budaya. Akan sangat berdosa Kami sebagai warga Banten jika hanya menonton perkembangan Budaya yang mulai dicemari oleh tangan dan para konten Kreator yang mengganggu kesakralan Baduy." Ungkap pria yang didaulat sebagai Zay Baduy. 


"Jika mungkin Kita akan buat kesepakatan agar para Konten Kreator atau pihak lain untuk tidak mengeksplor Baduy hingga ke dalam cukup di depan saja tak perlu masuk sebelum ada izin dari Kaolotan!" Tegas Zay.


Acara ditutup dengan penyematan Ikat Kepala Baduy oleh Arman/Runtah Warga Baduy Asli sebagai tanda penghormatan kepada panitia yang siap menjaga Marwah Baduy!


A.khotib

Iklan

 Advertisement Here