Advertisement
,

Adanya penculikan anak-anak ketua ormas GPN 08 DPD DPC Lebak angkat bicara soal penegakan Hukum harus benar-benar dimaksimalkan

Warenk.Mp
Senin, 15 Juli 2024, Juli 15, 2024 WIT Last Updated 2024-07-16T05:57:19Z

  





Lebak,//Gemabanten.com - Ini kata Dede ketua DPC lebak 

Warga BTN Sudirman hil digegerkan penculikan anak anak 

Rangkas Bitung diculik oleh orang tidak dikenal, masyarakat Banten diharapkan waspada?


Lagi lagi penculikan. Anak anak kembali terjadi beredar di kabuten Lebak Banten masyarakat diharapakan waspada.


Telah terjadi penculikan anak usia 10 tahun atas nama Fajar putra Dari sdr  hadi dan ibu suci Hamdalah di Lebak Banten alamat  BTN Sudirman hil kelurahan Narimbang kecamatan Rangkas Bitung,


Fajar yang diduga korban penculikan dibawa ke arah Bayah Sukabumi oleh orang belum diketahui edintitasnya jenis kelamin laki laki usia di perkirakan 50 tahun menculik Fajar dari BTN Sudirman hil Lalukemudian pelaku Lari ke arah Sukabumi,


Tidak lamakemudian informasi anak hilang  langsung menyebar luas di sosial media hingga akhirnya semua pihak mencari informasi ke semua wilayah di sekitar Banten.berpa jam kemudian Fajar ditemukan di pasar Malingping sedang bersama pria setengah tua, saat di tanya oleh warga pria setengah tua itu mengaku sebagai bapaknya Fajar 

Ia mengatakan kepada warga mau balik ke Sukabumi,


Bersama Fajar namun pria itu mengaku habis kecopetan di jalan lalu dia mengaku sudah tidak punya lagi untuk ongkos pulang ke Sukabumi kemudian ada warga yang percaya kepada pria itu Hinga akhirnya dikasih ongkos Rp 300.000 Tiga Ratus Ribu untuk ongkos.


Setelah dikasih ongkos oleh warga di teriminal malingping yang diduga pelaku cegat mobil truk angkutan kayu lalu ia membawa Fajar naik truk setelah sampai ke tengah perjalan. Ia turun pura pura mau beli minum lalu diturunkan lah oleh sopir truk itu setelah turun yang diduga pelaku semakin mencurigakan gerak gerik seperti ketakutan, Fajar sudah mulai curiga bahawa ini lah yang disebut culik lalu Fajar Teriak minta tolong 


Lalu culik tersebut Lari pindah tempat tidak lama kemudian polisi datang dari Polsek Cilograng melihat anggota polisi mendekati warung kopi itu, pelaku langsung kabur melarikan diri ke jurang di belakang vila Habibi perbatasan Sukabumi,


Pelaku tak sempat di amankan oleh pihak kepolisian karena diduga kabur menjatuhkan diri ke jurang dan berlari ke tengah hutan 

Saat ini pihak kepolisian wilayah Polsek cilonggrang sedang memburu pelaku belum ada informasi selanjutnya,


Ketua GPN 08 Banten ahmad hapidz setiawan angkat bicara 

Saya selaku ketua DPD ormas GPN 08 meminta kepada aparat penegak hukum harus tuntas tangani kasus penculikan ini jangan sampai lamban menangani karena kawhatir ada korban susulan dan kami menduga kuat bahawa pelaku yang belum jelas identitasnya ini masih banyak kompolatanya sehinga ini sangat membahayakan masyarakat jika lengah bisa saja pelaku mencari mangsanya di sekitar Banten tegasnya ketua ormas GPN 08 DPD  Banten pada hari Senin 15 juli 2024 



Sementara menurut pengakuan Muhamad Fajar yang diduga korban dirinya menerangkan pada saat di wawancarai oleh media 


Iya pak saya diculik dari depan rumah saya tempatnya di BTN Sudirman hil depan polres Lebak,pagi pagi sekitar jam 6 subuh saya di temui oleh Bapak Bapak. Itu Lalau saya di imingi mau dibelikan sepedah motor listrik mau di ajak ke pasar Rangkas Bitung untuk membeli sepedah motor listrik itu katanya 


Lalu saya di bawa ke stasiun kereta api sesampainya disana saya malah di bawa naik mobil Losbak warna item dibawa ke arah yang belum saya ketahui pada sebelumnya saya ikut saja karena saya pikir itu si bapak-bapak benar mau mencari sepedah motor listrik 

Ternyata setelah saya perhatikan semakin jauh saya di bawa pergi ternyata saya dibawa ke pasar Malingping sesampainya di terminal Malingping saya diajak turun dari mobil Losbak hitam itu 


Lalu kemudian bapak itu membawa saya ke warung pinggir jalan untuk beli minum setelah saya duduk di warung. Itu Bapak itu malah mengaku kepada orang orang yang saya tidak mengenalinya bawaha saya anak kandung dia dan bapak itu ngaku kehabisan ongkos untuk pulang ke Sukabumi karena habis kecopetan dijalan katanya padahal bapak itu tidak pernah kecopetan itu hanya pura pura agar dikasihani oleh warga, 


Tidaklama kemudian datang lah seorang warga yang baik hati tiba tiba warga itu mengasih uang Rp 300.000 (Tiga Ratus Ribu Rupiah)

Untuk ongkos pulang ke Sukabumi kata warga itu setelah dikasih uang si Bapak itu tidak lama ada mobil truk warna biru yang sedang mengangkut kayu lalu Bapak itu menghentikannya setelah berhenti 


Saya di ajak naik truk dibawa ke arah pinggir jalan pinggir pantai 

Terus saya di bawa sampai saya pusing tidak tau apa yang akan dilakukan oleh si bapak itu kepada saya setelah di ujung gunung tiba tiba si Bapak itu menghentikan mobil truk itu lalu turun setelah turun ternyata kata orang orang disekitar ku saya sudah hampir datang ke Sukabumi saya mulai curiga disitu saya mulai ketakutan dalam hati saya ini berati yang di sebut penculikan itu setelah saya semakin curiga terlihat si Bapak itu sedikit ketakutan Lalu pindah tempat,


Tidak lama pak polisi dari Polsek Cilograng pada datang lalu si  Bapak culik itu melarikan diri ke jurang sambil memaksa saya untuk ikut lari tapi saya tolak hingga akhirnya saya dibawa ke kantor Polsek oleh pak polisi disitu saya yakin bahawa benar saya diculik pungkasnya Muhamad Fajar 


Ahmad Khotib